Loyalitas


Loyalitas
By: Nandang Burhanudin
****

(1) "Antum patuh dong!" "Loyalitasnya mana?" "Alaah kalau sikap antum begitu, bukan cerminan anggota yang baik!"

(2) Dor ..dor ..dor ..muntahan peluru itu ditembakkan. Lalu tak mampu menunjukkan ketidakpatuhan dan antiloyalitas di poin apa.

(3) Dalam Kitab Al-Qudrat Adz Dzahabiyyah wa Adz-Dzaatiyah Li Al Murabbi wa Ad-Daa'iyah, karya Prof. Dr. Taufiq Al-Wa'i disebutkan;

(4) Loyalitas itu berkait erat dengan keimanan. Loyalitas adalah amalan yang dilakukan hati dan anggota tubuh sekaligus.

(5) Loyalitas mengandung makna al-hubb (cinta), at-tanaashur (saling tolong menolong), wat-tahaaluf (koalisi).

(6) Tiga kekuatan yang diperlukan dalam kondisi apapun, terlebih kondisi sulit: mengguritanya kebusukan dan kezhaliman.

(7) Loyalitas tidak lahir dari doktrin atau indoktrinasi. Yang lahir dari doktrin biasanya tidak bersifat transidental, hanya loyalitas struktural sesaat.

(8) Loyalitas yang lahir dari qudwah hasanah, jauh lebih menghujam. Sosok ideologis tentu berbeda dengan sosok pragmatis.

(9) Uniknya loyalitas itu dua arah. Tidak satu arah seperti yang diharapkan jiwa-jiwa diktator yang ringkih.

(10) Loyalitas kita kepada Allah, Rasul, dan kaum beriman generasi awal. Semua telah terbukti royal dalam memberi.

(11) Jadi kalau kita belum menanam, jangan menagih panen dari tanaman yang tidak kita tanam. Sibuklah menanam, baru boleh menanti panen.

bersambung ........

0 komentar :

Posting Komentar

Copyright © 2009 Template design modified by Sadikin